Suaraairlangga.com, Bojonegoro – Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Arh Redinal Dewanto, S.Sos., membuka sosialisasi Pembinaan Kesiapan Aparat Kewilayahan (Binsiap Apwil) dan Kemampuan Teritorial (Puanter) Triwulan II Tahun 2018, di Gedung Ahmad Yani Makodim 0813 Bojonegoro, Selasa (17/04/2018).
Kegiatan yang diikuti 135 orang Bintara Pembina Desa (Babinsa) jajaran Kodim 0813 Bojonegoro ini, bertujuan agar para Babinsa mampu memahami tugas dan fungsi sebagai Aparat Komando Kewilayahan (Apkowil).
Dalam sambutannya, Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Arh Redinal Dewanto mengatakan, bahwa untuk meningkatkan kesiapan kewilayahan dan kemampuan teritorial, maka diperlukan kemampuan dan ilmu teritorial dalam melaksanakan tugas sesuai dengan situasi dan kondisi yang berkembang saat ini.
“Karena Babinsa merupakan garda terdepan dalam tugas kewilayahan bagi TNI – AD. Sehingga, Babinsa harus mampu membina kewilayahannya secara optimal, efektif dan efisien khususnya dilingkup Kodim 0813 Bojonegoro,” ungkap Letkol Arh Redinal Dewanto.
Sementara itu, Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Kapten Inf Musriyono saat membawakan materi Puanter dalam acara ini mengatakan, bahwa kemampuan yang harus dimiliki seorang Babinsa adalah 5 Kemampuan Teritorial. Yakni kemampuan temu cepat dan lapor cepat, Manajemen Teritorial, Penguasaan Wilayah, Pembinaan Perlawanan Rakyat, serta Kemampuan Komunikasi Sosial.
“Diharapkan, dengan memiliki 5 kemampuan Teritorial, para Babinsa bisa lebih memahami tugas dan fungsi sebagai aparat kewilayahan. Dan tidak ragu dalam mengaplikasikannya dilapangan,” terang Kapten Inf Musriyono.
Selain itu, dalam acara disampaikan juga materi sikap teritorial oleh Kapten Inf Jamari. Lalu materi metoda binter oleh Kapten Inf Ratik, dan materi penanggulangan bencana alam oleh Kapten Czi Sugeng, serta materi penanganan teroris oleh Pasi Intel Kapten Inf Hari Warsono. *[JP]