Suaraairlangga.com, Bojonegoro – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke- 100 Kodim 0813 Bojonegoro terus berlangsung. Seperti halnya yang dilakukan oleh Satgas TMMD bersama masyarakat Desa Meduri bahu-membahu untuk menyelesaikan 38 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang tersebar di tiga Dusun. Yaitu Dusun Pucanganom, Dusun Kunir dan Dusun Kalidogol, Desa Meduri, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Diungkapkan oleh Danposramil 0813-15/Margomulyo, Peltu Lalu Zaenal Arifin, bahwa salah satu bukti nyata yang dikerjakan Satgas TMMD bersama masyarakat selain program non fisik, juga pembangunan fisik renovasi RTLH milik masyarakat yang tidak mampu.
“Ini adalah bukti kepedulian dan kebersamaan TNI dengan rakyat, implementasinya ada dalam program TMMD. Meski anggarannya terbatas, melalui TMMD ini diharapkan mampu membangun beberapa fasilitas yang hasilnya dapat dinikmati langsung oleh masyarakat,” ujarnya, Rabu (18/10/2017).
Ia menambahkan, masyarakat Desa Meduri sangat antusias untuk membantu proses renovasi RTLH. Hal tersebut merupakan bentuk nyata Kemanunggalan TNI dan Rakyat dalam program TMMD Ke- 100 ini.
“Diharapkan dengan kerjasama yang baik antara TNI dan masyarakat pekerjaan ini dapat selesai dalam waktu yang sudah ditentukan,” tandas Peltu Lalu Zaenal Arifin.
Sementara itu, Mbah Saniyem (85 th) warga Dusun Kalidogol, Desa Meduri salah satu penerima renovasi RTLH merasa bersyukur dengan adanya kegiatan TMMD yang berlangsung di Desa ia tinggal.
“Saya sungguh bahagia karena rumah saya ini bisa diperbaiki. Apalagi saya sudah tua dan suami sudah tiada. Anak-anak juga kerja di luar daerah, tidak ada yang bantu saya membetulkan genteng dan dinding rumah yang bocor. Sehingga, bersyukur sekali mendapatkan bantuan dari Kodim 0813 Bojonegoro melalui program TMMD,” ungkap Mbah Saniyem, warga Dusun Kalidogol, Desa Meduri ini. *[JP]