Suaraairlangga.com, Lamongan – Pada Selasa (10/05/2022) Desa Deketagung, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan dikunjungi Tim Penilai Lomba Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) – BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) Provinsi Jatim (Jawa Timur). Kunjungan lapangan ini, setelah melalui tahapan seleksi awal, berdasarkan profil Kampung KB yang telah dikirimkan oleh Desa Deketagung.
Penting diketahui, BKKBN Provinsi Jatim dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat ditingkat kampung atau desa, mengadakan Lomba Kampung KB. Dan Desa Deketagung, Kecamatan Sugio menjadi salah satu nominator dari 4 desa lainnya di tingkat Kabupaten Se- Provinsi Jatim.
Sedangkan Kampung KB itu didefinisikan sebagai satuan wilayah setingkat desa dimana terdapat integrasi dan konvergensi penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dalam seluruh dimensinya guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga dan masyarakat.
Ali Imron selaku Ketua Tim Penilai Lomba Kampung KB – BKKBN Provinsi Jatim menyampaikan, bahwa kunjungan lapangan ini merupakan langkah lebih lanjut setelah penilaian profil.
“Kami melakukan kunjungan lapangan untuk memverifikasi terhadap data. Dan nanti kita juga akan ada diskusi mengenai pengelolaan Kampung KB,” ucap Ali Imron saat ditemui Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (YES), di Guest House Lamongan.
Sebenarnya, kata Ali Imron, kunjungan tersebut tidak semata-mata hanya untuk apresiasi, namun juga untuk pengembangan, pembinaan, maupun pengelolaan Kampung KB.
“Ini diharapkan dapat menjadi miniatur desa dalam pemberdayaan yang memanfaatkan pemeberdayaan lintas sektoral. Nanti kita akan melihat bagaimana sebenarnya membangun kerjasama lintas sektoral, dan bagaimana Kampung KB ini bisa dirasakan manfaatnya, maupun dampak sosialnya kepada masyarakat,” terang Ali Imron.
Sementara itu, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (YES) saat menerima kunjungan ini menyampaiakan, bahwa Desa Deketagung merupakan desa yang cukup baik, baik secara invrastuktur, pemberdayaan desa, maupun masyarakatnya.
“Desa Deketagung ini, selain invrastrukturnya yang baik juga ada beberapa tempat wisata yang ditanami ikan, ini sebagai program gemar makan ikat, dan tentu untuk program menggurangi pertumbuhan stunting. Dan kelebihan lainnya itu terdapat jaringan Wifi yang sangat kuat yang kemarin juga telah mendapatkan apresiasi dari PT Telkom,” ungkap Bupati YES.
Menurut Bupati YES, Pemerintah Desa (Pemdes) Deketagung serta masyarakat Desa Deketagung sangat mendukung program-program yang ada, sehingga program yang ada di Desa Deketagung semuanya berjalan.
“Memang ada beberapa kegiatan disana yang juga telah dibentuk dan juga ada beberapa Poktan, seperti Bina Keluarga Balita, Bina Keluaraga Remaja, Bina Keluaraga Lansia, Pusat Informasi Konseling, Posyandu, selain itu juga ada Asman Toga, dan Dapur Sehat,” jelas Bupati YES.
Bupati YES menambahkan, mengakui program yang ada di Desa Deketagung bukan sekedar formalitas. Selain itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan juga terus berupaya untuk membina Desa-Desa yang ada. Yang mana saat ini Kabupaten Lamongan telah mempunyai 111 Kampung KB yang menjadi binaan Tim Penggerak PKK di tingkat sektoral.
Disampaikan pula, Kampung KB sejalan dengan Desa Mandiri yang menjadi program Pemerintah Kabupaten Lamongan. Di tahun ini Kabupaten Lamongan memiliki 40 Desa Mandiri dari target 80 Desa Mandiri.
“Karena memang dari beberapa kriteria dan beberapa kegiatan yang ada ini terdapat beberapa irisannya antara Kampung KB dengan Desa Mandiri,” kata Bupati YES..
Pemkab Lamongan terus mendorong supaya Desa-Desa yang ada di Kabupaten Lamongan semakin berkualitas secara ketahanan. Sebab kualitas keluarga akan menjadi kualitas desa, dan kualitas masyarakat menjadi kulaitas sebuah Kabupaten.
“Semoga dengan penilaian lapangan ini, nantinya Kabupaten Lamongan dapat menjadi yang terbaik, dan bisa bermanfaat serta menjadi Percontohan untuk Desa-Desa lain di Kabupaten Lamongan,” pungkas Bupati YES bersemangat. *[JP]