Suaraairlangga.com, Lamongan – Banjir di Kabupaten Lamongan yang sempat surut beberapa waktu yang lalu kembali naik dikarenakan intensitas hujan yang diprediksi tinggi sebagai akibat fenomena la nina. Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi didampingi Wakil Bupati Lamongan, Abdul Rouf, Dandim 0812, Letkol Inf Sidik Wiyono, dan Kapolres AKBP Miko Indrayana meninjau desa-desa yang tergenang banjir, Rabu (03/03/2021).
Beberapa desa yang menjadi sasaran peninjauan kali ini yakni Desa Kemlagilor, Kecamatan Turi, Desa Bojoasri, Kecamatan Kalitengah, dan Desa Karanganom, Kecamatan Karangbinangun. Bupati Lamongan bersama rombongan menuju lokasi menggunakan motor trail.
Selain melakukan sidak untuk memantau kondisi ketinggian genangan air dan masyarakat yang terdampak banjir, Bupati Yuhronur juga meninjau pelaksanaan bakti sosial pengobatan gratis serta memberikan bantuan sembako. Kurang lebih 150 paket sembako dibagikan dengan harapan mampu membantu meringankan beban warga Lamongan yang terdampak banjir.
Bupati Yuhronur menyampaikan, bahwa genangan air di beberapa desa masih sangat tinggi. Kedepannya menurut Bupati Yuhronur akan diusahakan untuk segera diadakan perbaikan pada fasilitas-fasilitas pelayanan yang dianggap tidak layak.
“Kita melihat fasilitas kesehatan dan beberapa fasilitas pelayanan publik seperti Balai Desa Karanganom dan di Karangrejo tadi Pustu (Puskesmas Pembantu)-nya sangat tidak layak karena terkena banjir. Mudah-mudahan ini segera bisa kita perbaiki ya, supaya pelayan publik kembali normal dan lebih baik lagi,” ungkapnya.
Bupati Yuhronur menambahkan, terkait perbaikan Balai Desa Karanganom, Kecamatan Karangbinangun, tahun ini akan mulai direhabilitasi melalui dana APBD. Selain itu, untuk percepatan penanganan banjir sendiri. Menurut Bupati, waduk dan rawa sebagai tampungan air akan dikeruk guna meningkatkan kapasitasnya. *[JP]
