Suaraairlangga.com, Lamongan – Wakil Bupati (Wabup) Lamongan, Hj. Kartika Hidayati memimpin langsung penyaluran (Droping) bantuan dua belas ribu liter air bersih kepada ratusan warga yang kekeringan di Dusun Semperat – Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, Kamis (10/10/2019) siang.
Wabup Lamongan, Hj. Kartika Hidayati menyampaikan, bahwa Dusun Semperat – Desa Sumberwudi merupakan salah satu dusun yang mengalami kekurangan air bersih. Hal itu karena dampak musim kemarau panjang tahun ini dan kondisi geografis dusun setempat.
“Bantuan air bersih akan terus diberikan sepanjang warga masih membutuhkan,” kata Wabup Lamongan, Hj. Kartika Hidayati menegaskan.
Dalam pembagian air bersih ini, Wabup Lamongan didampingi Kasun Semperat, dan Hj. Kartika Hidayati sempat berdialog dengan warga setempat untuk mendengarkan keluhan dan permasalahan yang dihadapi warga selama ini. Selanjutnya Wabup berpesan kepada masyarakat Kabupaten Lamongan khususnya di wilayah Dusun Semperat – Desa Sumberwudi untuk lebih bersabar dan dapat bersama-sama melalui masa sulit ini dengan baik.
“Ibu-ibu dan bapak-bapak tidak perlu khawatir, Pemerintah Daerah akan selalu hadir untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Kabupaten Lamongan,” tutur Hj. Kartika Hidayati.
Ditambahkannya, bahwa Pemkab Lamongan melalui melalui BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Lamongan menyediakan ribuan liter air bersih untuk mengatasi kekeringan di Lamongan pada musim kemarau tahun ini.
Menurutnya, adapun wilayah yang paling besar terdapat pada bagian selatan diantaranya Kecamatan Sambeng, Kedungpring, Modo, Bluluk, Sukorame, Mantup, Kembangbahu, Sarirejo dan Tikung. Bahkan daerah-daerah yang dekat dengan aliran Bengawan Solo pun mulai kekurangan air seiring surutnya air di sungai terpanjang di Pulau Jawa tersebut.
“Saya berharap musim kemarau tahun ini segera bisa berakhir dan segera turun hujan, namun kembali lagi karena kondisi iklim dan cuaca tertentu hal itu tidak bisa kita hindari. Oleh karena itu kita Pemerintah Kabupaten sudah melaksanakan tindakan melalui BPBD sebagai salah satu solusinya dengan memberikan bantuan air bersih kepada warga,” ucap Hj. Kartika Hidayati.
Sementara itu, Kepala Dusun Semperat, Matojid berterima kasih atas bantuan air bersih ini. Karena pihaknya cukup kewalahan mengatasi kekurangan air bersih di wilayahnya. Menurutnya, selama ini Dusun Semperat mendapatkan pasokan air bersih dari Bengawan Solo yang disedot dan dialirkan melalui pipa yang berjarak hampir satu kilometer jauhnya. Sehingga ketika pasokan air dari Bengawan Solo berkurang, maka air yang masuk ke wilayah Dusun Semperat pun berhenti. Selain itu, satu bulan terakhir ini air Bengawan Solo memiliki bau yang tidak enak karena alirannya berhenti.
“Terima kasih kepada Pemkab Lamongan atas bantuan air bersih ini. Semoga kedepan ada solusi secara komperhensif dalam mengatasi kekeringan di Lamongan khususnya di Dusun kami ini,” harap Matojid. *[JP]
