Suaraairlangga.com, Bojonegoro – Pelaksanaan kegiatan pada hari ketiga Ops Zebra Semeru 2018, Sat Lantas Polres Bojonegoro melakukan hal unik dalam mensosialisasikan keselamatan pada Minggu (11/11/2018) pagi.
Kaurbinops Lantas Polres Bojonegoro, Iptu Jadmiko selaku Perwira Pengawas menjelaskan, bahwa hal unik yang dimaksud adalah penggeloraan program TSM (Transportasi Sehat Merakyat).
“Pagi ini anggota Polwan Srikandi Angling Darma melaksanakan tugas patroli dan pengawalan pawai budaya santri dengan menggunakan sepeda,” terang KBO Lantas.
Iptu Jadmiko menambahkan, bahwa kegiatan sehari-hari tidak harus dilakukan dengan kendaraan bermotor sebagai alat transportasi, karena dengan sepeda akan membawa banyak manfaat khususnya kesehatan dan kebugaran fisik.
“Bersepeda itu banyak manfaatnya, dan hal ini juga bagian dari kampanye kepada para pelajar dibawah umur untuk tidak mengendarai motor seperti fenomena yang kerap ditemukan belakangan ini,” tandas Iptu Jadmiko.
Di tempat berbeda Kasat Lantas Polres Bojonegoro, AKP Aristianto BS menerangkan, bahwa dengan program TSM ini diharapkan anak-anak kecil kembali menggunakan sepedanya ketika bepergian atau menuju ke suatu tempat, sehingga pelanggaran dengan mengendarai motor dan berpotensi kecelakaan pun dapat dihindari.
“Apabila terkendala rumah yang jauh ada program CAH JOS di sejumlah lokasi yang siap mengantarkan adik-adik kita menuju sekolahnya masing-masing,” terang AKP Aris.
Lebih lanjut Kasat Lantas berharap, program CAH JOS Polres Bojonegoro yang sudah berjalan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik.
“Harapan kami upaya-upaya ini dapat memberikan sedikit solusi terkait pemasalahan transportasi, sekaligus bentuk pelayanan kami terhadap masyarakat,” pungkas Kasat Lantas Polres Bojonegoro, AKP Aristianto BS. *[JP]
