Suaraairlangga.com, Bojonegoro – Guna membangun semangat menulis dikalangan pelajar / santri, Media Ponpes Al-Munawwar (MPAM) Bojonegoro mengadakan Pelatihan Jurnalistik Angkatan Ke- I yang bertema “Goresan Pena Santri Sebagai Benteng NKRI”.
Acara yang dibuka oleh Pengasuh Ponpes Al-Munawwar Bojonegoro, KH. Bardam Abdul Nasir ini, bertempat di ruang kelas Madrasah Al-Munawwar Desa Kunci, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, dan diikuti 50 peserta dari siswa perwakilan kelas serta dewan guru.
Pengasuh Ponpes Al-Munawwar Bojonegoro, KH. Bardam Abdul Nasir dalam sambutannya menyampaikan, pentingnya para santri Ponpes Al-Munawwar Bojonegoro untuk belajar tentang media dan bahasa guna menghadapi tantangan di era globalisasi saat ini.
“Santri itu jangan cuma jadi penonton..!! Karenanya, santri Ponpes Al-Munawwar Bojonegoro harus kuasai media dan bahasa asing, sehingga bisa ikut mewarnai perkembangan peradaban di era globalisasi saat ini,” ucap KH. Bardam, Minggu (02/09/2018).
Masih dalam kesempatan ini, Pimred MPAM Bojonegoro, Moh. Khafidzi, S.Pd. menyampaikan, pelatihan ini menghadirkan 4 narasumber. Diantaranya Nur Khozim – Radar Bojonegoro dengan materinya pencarian dan penulisan berita. Lalu penulisan opini oleh Parto Sasmito – Blok Bojonegoro. Selanjutnya materi videografi oleh Avrizal Ilmy – JTV Bojonegoro, dan sinematografi oleh Hans Wijaya – Imagenomic.
“Tolong ikutilah pelatihan ini dengan serius, dan bertanyalah apabila ada yang belum faham tentang ilmu jurnalistik. Sehingga nantinya kita dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang menggelola website www.ponpesalmunawwar.sch.id milik Ponpes Al-Munawwar Bojonegoro yang sangat kita cintai ini,” pinta Khafidzi, S.Pd. bersemangat.
Sementara itu, usai pembukaaan langsung diberikan materi oleh para narasumber. Lalu para peserta diberikan waktu untuk praktek menulis, serta mengedit video. Selanjutnya, dalam acara itu, dari hasil tulisan para peserta diseleksi untuk menjadi tim redaksi MPAM (Media Ponpes Al-Munawwar) Bojonegoro. *[Nas / JP]
