Suaraairlangga.com, Bojonegoro – Guna memasyarakatkan dan meningkatkan prestasi serta mengkonsolidasikan organisasi olahraga rugby, Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Persatuan Rugby Union Indonesia (PB PRUI), Didik Mukrianto membuka secara resmi acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Upgrading Kepengurusan PB PRUI.
Acara yang akan berlangsung pada tanggal 15 – 17 Desember 2017 ini, bertempat di Hotel Dewarna – Jl. Veteran Bojonegoro, Jawa Timur, dan diikuti oleh seluruh Pengurus PRUI Tingkat Provinsi Se- Indonesia.
“Acara ini bertujuan untuk merumuskan roadmap / blueprint / grand design Program Kerja (Proker) PB PRUI yang terbaik, sehingga nantinya perkembangan olahraga Rugby di Indonesia dapat meningkat dan mampu berprestasi secara Nasional maupun Internasional,” demikian sambutan Ketum PB PRUI, Didik Mukrianto saat membuka acara ini, Jum’at (15/12/2017).
Dijelaskannya, meski rugby di Indonesia tergolong baru, karena PRUI baru menjadi anggota penuh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pada tahun 2013, namun dirinya yakin rugby di Indonesia akan menjadi industry olahraga seperti diluar negeri. Sebab dengan bonus demografi Indonesia berupa jumlah penduduknya banyak, maka Rugby akan menjadi olahraga rakyat.
Menurutnya, olahraga rugby berpeluang dapat popular seperti sepakbola, karena rugby yang sudah popular diluar negeri ini merupakan cabang olahraga yang dipertandingkan dalam olimpiade dan ajang – ajang olahraga Internasional lainnya. Hal tersebut dapat diwujudkan jika rugby dikelola dengan baik oleh PRUI ini.
“Kedepan rugby akan menjadi olahraga rakyat Indonesia, karena rugby adalah olahraga yang mudah, dan sederhana serta berpeluang mendatangkan prestasi untuk Indonesia sangat besar. Hal itu dibuktikan oleh daerah Papua, meski Papua minim fasilitas namun Papua mampu menjadi barometer rugby di Indonesia ini,” tambah Didik Mukrianto.
Didik Mukrianto menyampaikan pula, bahwa tujuan Rakernas PB PRUI digelar di daerah seperti Bojonegoro ini, untuk memasyarakatkan olahraga rugby di daerah – daerah, dan juga ikut berpartisipasi membangun bangsa dengan mengenalkan potensi daerah setempat yang pada akhirnya mendatangkan devisa.
“Ayoo bangkitlah PRUI Daerah – Daerah Se- Indonesia.. Marilah kita berkomitmen untuk selalu memasyarakatkan olahraga rugby keseluruh penjuru NKRI yang tercinta. Sehingga nantinya akan terbentuk para atlit Rugby yang mampu membawa dan mengharumkan nama baik bangsa Indonesia,” pinta Didik Mukrianto.
Selain peluang prestasi di lapangan dan mengenalkan potensi daerah dari memasyarakatkan rugby ini, lanjut Didik Mukrianto. Menurutnya, ternyata setidaknya ada 5 nilai moral yang terkandung dalam permainan olahraga rugby ini. Yakni nilai Solidaritas, Fashion / Semangat yang energik, Integritas, Disiplin, dan Empati.
“Saat ini generasi muda kita dijangkiti berbagai permasalahan yang meresahkan. Untuk itu, diharapkan rugby dapat sebagai solusi penyelesaiannya, karena rugby selain prestasi di lapangan juga dengan nilai – nilai moral yang terkandung dalam rugby membangun moral dan karakter bangsa Indonesia,” pungkas Didik Mukrianto. *[JP]
