Suaraairlangga.com, Bojonegoro – Kondisi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) Indonesia saat ini, khususnya tentang Bela Negara sangat memprihatinkan, dan ini harus menjadi perhatian kita semua sebagai generasi penerus bangsa. Apalagi saat ini, dihadapkan dengan era globalisasi yang semakin banyaknya ancaman multi dimensi yang tidak kelihatan.
Oleh sebab itu, kepada generasi muda khususnya para pelajar perlu diingatkan dan ditanamkan kembali tentang Wasbang dan Bela Negara sejak dini. Hal itu penting, mengingat generasi muda yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa Indonesia.
Demikian disampaikan Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf M. Herry Subagyo, saat memberikan pembekalan Wasbang kepada 800 pelajar MAN 1 Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (14/10/2017) di gedung Auditorium sekolah setempat.
Menurutnya, rasa dan semangat kebangsaan merupakan wujud dari Sumpah Pemuda yang menyatukan tekad untuk menjadi bangsa yang kuat, dihormati dan disegani diantara negara-negara di dunia. Sehingga, akan menjadi generasi legenda yang akan menjadi pioner untuk menjadi motivator bangsa, dan hal ini harus benar-benar dilandasi semangat kebersamaan, senasib dan sepenanggungan.
“Demi katangguhan bangsa dalam menghadapi ancaman. Yang terjadi saat ini, dan harus diwaspadai oleh generasi muda. Yakni adanya “Proxy War” yang sudah menyerang Indonesia dengan sasarannya adalah generasi muda. Dimana proxy war ini bertujuan untuk menghilangkan rasa nasionalisme dan patriotism untuk memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” tegas Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf M. Herry Subagyo dalam pidatonya.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah MAN 1 Bojonegoro Bidang Kesiswaan, Kholik, mengapresiasi kegiatan pembinaan kesadaran nasionalisme para generasi muda ini. Karenanya, dirinya berharap kegiatan Wasbang seperti ini dapat diindaklanjuti secara intensif.
“Wasbang seperti perlu diindaklanjuti lebih intensif, dengan beragam materi dan rangkaian kegiatan. Sehingga bermanfaat untuk membina generasi muda yang cerdas, nasionalis, heppy mandiri, berprestasi, sukses, dan tidak lupa bahagia,” tandas Kholik seraya berharap. *[JP]