Suaraairlangga.com, Bojonegoro – Guna meningkatkan Sinergitas dan Soliditas TNI-Polri, Kepolisian Resor Bopjonegoro, Jawa Timur, pagi ini, Jum’ at (17/06) menggelar Upacara Hari Kesadaran Nasional, di Halaman Makodim 0813 Bojonegoro, Jalan Hos Cokroaminoto.
Upacara Bendera Hari Kesadaran Nasional diikuti oleh Anggota TNI Kodim 0813 Bojonegoro, Polres Bojonegoro, Polisi Militer serta PNS TNI/Polri dalam rangka menciptakan situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif diwilayah Kabupaten Bojonegoro.
Dalam sambutannya, Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu Sri Bintoro menyampaikan bahwa situasi Kabupaten Bojonegoro saat ini dalam kondisi yang sangat koodusif. Namun, pada bulan Mei terjadi peningkatan beberapa kasus, diantaranya 55 kasus Pencurian dengan Pemberatan (Curat), 37 kasus pencurian dengan kekerasan dan 9 kasus kecelakaan lalu-lintas.
“Diharapkan perlu adanya sosialisasi terhadap masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan dalam berlalu-lintas dan saling bahu-membahu untuk bersinergi guna menciptakan Kabupaten Bojonegoro yang aman, tertib dan nyaman,” ujarnya.
Selain itu, Kapolres Bojonegoro juga mengajak dan mendorong kepada seluruh lapisan masyarakat baik Tokoh Masyarakat mulai dari tingkat Kelurahan, RT/RW khususnya Tiga Pilar yang memiliki kewajiban dan tugas utama agar selalu memelihara komunikasi dan koordinasi hubungan yang baik dalam menjaga kondusifitas keamanan lingkungannya.
Sementara itu, usai dilaksanakanya Upacara tersebut, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Kav Donova Pri Pamungkas kepada media mengatakan, bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai wahana konsultasi dan koordinasi antar Aparat agar lebih bersinergi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Kodim 0813 dan Polres Bojonegoro, sehingga kedepannya kegiatan ini akan terus diadakan dan ditingkatkan setiap bulan. Untuk tempat dan penyelenggara kegiatan akan diatur secara bergiliran,” pungkasnya. *[JP]
